Seruan Kebangkitan Khilafah di Denmark agar Derita Umat Islam di Syria Diselesaikan Segera



ARRAYAH.INFO, Denmark, 24 Februari 2012 - Ribuan umat Islam di kawasan Skandinavia bergabung bersama Hizbut Tahrir Denmark dalam sebuah aksi seruan menyokong revolusi Syria dan penegakkan Khilafah, serta mengecam kekejaman Assad yang telah membunuh ribuan umat Islam di wilayah Syam. Aksi seruan tersebut diadakan di pusat kota, Copenhagen bermula pukul 14.30 waktu setempat, pada hari Jumaat, 17/02/2012 yang lepas.

Aksi yang didominasi oleh para pemuda ini berbaris menelusuri jalan-jalan kota sambil meneriakkan seruan, takbir dan tahlil. Mereka juga meneriakkan seruan "La syarqiyah La gharbiyah, Islamiyah-Islamiyah" (Bukan timur, Bukan barat, Islamiyah-Islamiyah". Mereka juga meneriakkan seruan, "La ilaha illallah, al-khilafah wa'dullah" (Tidak ada tuhan selain Allah, khilafah janji Allah)".

Selain itu, para pemuda Hizbut Tahrir dari berbagai kawasan di Skandinavia itu juga membawa bendera berwarna putih dan hitam yang bertuliskan kalimah ‘ لا إله إلا الله محمد رسول الله ’ , panji Rasulullah yang dikenal dengan al-liwa dan ar-rayah. 

Di barisan paling depan sebuah spanduk besar dibentangkan oleh para pengunjuk rasa. Spanduk itu bertuliskan,"Khilafah The Only Protector of Muslim Ummah - Hizb ut-Tahrir - Denmark". 

Pemandangan ini tentu saja membuat perhatian umum di tengah-tengah majoriti bukan Islam. Bila aksi seruan itu terjadi di negara Muslim, tentu bukanlah hal yang aneh. Tetapi bila ribuan pemuda itu membawa panji-panji Khilafah di negeri Barat tentu sangat menarik perhatian. 

Sementara itu para peserta juga membawa poster-poster yang ditulis dalam bahasa Denmark, Inggeris dan Arab. Beberapa poster diantaranya, "Wahai kaum Muslim Syria, tuntut Islam, pegang iman!", "Kemenangan hanya dari Allah". "Intervensi Barat = Perlindungan Diktator".

Sejak meletus aksi revolusi di bumi Syam yang menuntut jatuhnya rezim diktator Assad, kaum Muslim di Syria tidak berhenti untuk terus melanjutkan aksi keberanian mereka di hadapan penguasa zalim Assad. Bahkan keyakinan mereka terhadap pertolongan Allah semakin kuat, sekalipun darah para syuhada mengalir hampir setiap hari. 

Awal Februari tahun ini, ratusan orang telah dibunuh rejim Assad di Khalidiyah, Homs, Suriah. Lebih dari 400 orang syahid dan ribuan lainnya terluka. Aksi penembakkan atas kaum Muslim yang melakukan aksi damai ini pun terus berlanjut. Baru-baru ini, lebih dari 100 warga termasuk anak kecil dan perempuan dibunuh secara keji oleh rejim Assad di Baba Amru, Homs.

Derita umat Islam di bumi Syam tentu saja dirasakan pula oleh saudara-saudara seiman mereka di berbagai penjuru dunia. Termasuk umat Islam di kawasan Skandinavia, tidak akan membiarkan darah saudara mereka terus mengalir. Untuk itulah mereka menunjukkan dukungan serta rasa peduli mereka terhadap saudara mereka di bumi Syam. 

Sudah sangat jelas, tanpa keberadaan Khilafah sebagai institusi perisai umat, derita yang menimpa kaum Muslim di Syam belum juga reda. Para penguasa di negeri-negeri Muslim hanya berdiam diri, sementara tentera-tentera mereka terpenjara nasionalisme dan hanya diam di kem-kem tentera. 

Secara serentak, Hizbut Tahrir di beberapa buah negara bersama umat Islam mengadakan aksi kepedulian untuk memprotes pertumpahadan darah di bumi Syam, seperti di Tunisia, Lebanon, Palestin dan Jordan. Aksi serupa juga diadakan di Eropah, seperti di Inggeris dan Sweden, menyusul di Belanda. 

Tentu saja, semua ini seharusnya munculnya rasa malu bagi para pemuda di negara majoriti umat Islam yang sebagian diantara mereka malah melupakan identiti Islamnya. Ketika di Barat, para pemuda umat Islam giat berusaha menyeru masyarakat Barat memeluk Islam sehingga banyak para pemuda Barat menyatakan syahadah bahkan terlibat dalam perjuangan penegakkan Khilafah.

Sungguh alangkah malunya bila para pemuda umat Islam di negara ini yang berpenduduk majoriti Islam ini malah mengekor sistem Barat dan budaya Barat serta melepaskan nilai-nilai Islam, semenetara saudara-saudara mereka di Barat sangat kuat berdakwah dan berjuang untuk menegakkan Khilafah. 

Hal ini semakin jelas, menunjukkan kepada kita, bahawa Islam sebagai rahmat bagi seluruh alam akan benar-benar meliputi ujung timur dan barat dunia, sebagaimana dikhabarkan Rasulullah SAW. Insya Allah, di bawah nauangan Khilafah yang semakin dekat. Amin. [htdk/syabab.com/arrayah.info]
sumber

Seruan Kebangkitan Khilafah di Denmark agar Derita Umat Islam di Syria Diselesaikan Segera Seruan Kebangkitan Khilafah di Denmark agar Derita Umat Islam di Syria Diselesaikan Segera Reviewed by Admin on 12:20:00 PTG Rating: 5
Dikuasakan oleh Blogger.